Quick Info -Ilmuwan NASA baru-baru ini menemukan sebuah danau es bawah tanah kering yang mengandung karbon dioksida lebih dari yang diperkirakan. Karbon dioksida terjebak diduga berasal dari atmosfer planet sebelumnya dalam sejarahnya ketika kondusif bagi kehidupan di Mars ada.
"Ini benar-benar adalah harta karun," kata Jeffrey Plaut, seorang ilmuwan dari NASA Jet Propulsion Laboratory, dalam laporan muncul di jurnal Science. "Kami menemukan sesuatu di bawah tanah yang tidak ada orang lain menyadari ada di sana."
Penemuan ini dimungkinkan melalui tanah-menembus radar dari Mars Reconnaissance Orbiter yang sedang mencari petunjuk hidup di Mars, menurut Diberdayakan Berita.
Deposit baru sekitar 3.000 kilometer kubik, atau sekitar volume Danau Superior, dan memegang karbon dioksida cukup untuk hampir dua kali massa atmosfer Mars. atmosfer Mars 'memiliki tekanan permukaan kurang dari 1 persen yang di permukaan bumi pada ketinggian terendah. Udara di Mars adalah 95 persen karbon dioksida, sedangkan di Bumi kurang dari 0,04 persen CO2.
"Kami sudah tahu ada topi abadi kecil es karbon-dioksida di atas air es di sana, tapi ini deposit terkubur memiliki sekitar 30 kali lebih banyak es kering dari perkiraan sebelumnya," kata Roger Phillips dari Southwest Research Institute di Boulder, Colo, dalam sebuah pernyataan.. Phillips adalah wakil ketua tim untuk Mars Reconnaissance Orbiter's instrumen Radar Dangkal dan penulis utama studi tersebut,International Business Timeslaporan.
"Ini benar-benar adalah harta karun," kata Jeffrey Plaut, seorang ilmuwan dari NASA Jet Propulsion Laboratory, dalam laporan muncul di jurnal Science. "Kami menemukan sesuatu di bawah tanah yang tidak ada orang lain menyadari ada di sana."
Penemuan ini dimungkinkan melalui tanah-menembus radar dari Mars Reconnaissance Orbiter yang sedang mencari petunjuk hidup di Mars, menurut Diberdayakan Berita.
Deposit baru sekitar 3.000 kilometer kubik, atau sekitar volume Danau Superior, dan memegang karbon dioksida cukup untuk hampir dua kali massa atmosfer Mars. atmosfer Mars 'memiliki tekanan permukaan kurang dari 1 persen yang di permukaan bumi pada ketinggian terendah. Udara di Mars adalah 95 persen karbon dioksida, sedangkan di Bumi kurang dari 0,04 persen CO2.
"Kami sudah tahu ada topi abadi kecil es karbon-dioksida di atas air es di sana, tapi ini deposit terkubur memiliki sekitar 30 kali lebih banyak es kering dari perkiraan sebelumnya," kata Roger Phillips dari Southwest Research Institute di Boulder, Colo, dalam sebuah pernyataan.. Phillips adalah wakil ketua tim untuk Mars Reconnaissance Orbiter's instrumen Radar Dangkal dan penulis utama studi tersebut,International Business Timeslaporan.
0 komentar:
Post a Comment