Konsultan seks wolipop, dr. Vanda Mustika mengingatkan, saat pasangan atau suami pasif dalam bercinta, Anda perlu tahu dulu beberapa hal. Coba cari tahu jawaban dari pertanyaan berikut ini:
1. Apakah suami baru-baru ini saja mengalami perubahan menjadi tidak aktif saat berhubungan intim atau sejak menikah si dia memang sudah bukan tipe yang aktif?
2. Kalau memang berubah, sejak kapan persisnya suami tidak aktif lagi bercinta?
3. Adakah penyakit tertentu yang diderita suami, seperti jantung, kencing manis atau darah tinggi?
4. Apakah suami memiliki pekerjaan yang membutuhkan energi tinggi sehingga saat di rumah sudah lelah?
5. Adakah faktor psikis yang kira-kira membuat suami pasif?
Menurut dr. Vanda, seluruh pertanyaan itu perlu dicari tahu jawabannya agar problem seks tersebut dapat dipecahkan. Sangat disarankan untuk berkomunikasi dengan suami soal kepasifannya saat bercinta itu.
"Bila perlu tanyakan kepada suami. Adalah hak Anda sebagai seorang istri untuk mendapatkan kepuasan seksual dari pasangan Anda," ujarnya kepada wolipop.
Jika masalah sikap pasif suami ini tidak segera dicari solusinya, hal tersebut dapat menyebabkan masalah di kemudian hari. Misalnya, Anda bisa menjadi jenuh karena tidak mendapat kepuasaan dari pasangan.
"Komunikasi dapat menjadi kuncinya, pilih waktu dan tempat yang sesuai sehingga suami Anda dapat berbicara terbuka kepada Anda tanpa merasa tersinggung," tambah dr. Vanda.
Saat mengobrol itu, tanyakan penyebab suami tidak aktif lagi dalam bercinta. Cari tahu apa yang sebenarnya ia rasakan ketika hubungan itu terjadi, serta apa sebenarnya yang dia inginkan. Seandainya masalah tersebut tidak dapat Anda atasi berdua, ada baiknya Anda dan suami mendatangi seksolog.
0 komentar:
Post a Comment